HMTPWK UMPalopo Menanam Harapan di Tengah Ancaman Iklim

Palopo, [03 Desember 2025] – Gerakan masif dilakukan Himpunan Mahasiswa Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota (HMTPWK) Universitas Muhammadiyah Palopo (UMPalopo) dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI). Aksi ini bukan sekadar rutinitas penanaman, melainkan sebuah proklamasi ekologis yang menekankan bahwa vegetasi adalah komponen krusial, bahkan nyawa, dari keberlanjutan sebuah kota.

Mengusung tema strategis “Kota Hijau Berketahanan Iklim: Mengintegrasikan Ruang Terbuka Hijau dan Pohon ke dalam Rencana Tata Ruang Kota Palopo,” kegiatan ini sukses menyatukan akademisi, pemerintah, dan NGO untuk mendialogkan peran vital pohon sebagai infrastruktur dasar—bukan sekadar elemen estetika—dalam rencana tata ruang kota Palopo.

Diskusi Panel: Menjembatani Teori dan Kebijakan

Sesi dialog menghadirkan dua narasumber kunci yang kompeten di bidangnya. Hasfi, S.Hut, Fungsional Pengendali Dampak Lingkungan Hidup Ahli Muda dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Palopo, menegaskan pentingnya sinergi regulasi daerah dan inisiatif penanaman pohon.

🗣️ Tanggapan Hasfi, S.Hut: “Tata ruang kota harus bergerak melampaui sekadar fungsi pembangunan. Integrasi pohon dan RTH adalah mandat ekologis yang harus tertuang jelas dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Kolaborasi antara pemerintah dan akademisi, khususnya mahasiswa PWK, sangat krusial untuk memastikan perencanaan yang visioner dan aplikatif demi Palopo yang lebih hijau dan berketahanan.”

Abdul Malik Saleh, ST, Direktur Yayasan Bumi Sawerigading, memberikan perspektif dari masyarakat sipil mengenai pemberdayaan komunitas dalam konservasi kota.

🗣️ Tanggapan Abdul Malik Saleh, ST: “Ketahanan iklim dimulai dari tingkat tapak. Inisiatif penanaman pohon tidak hanya menjadi tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab kolektif. Kami mengapresiasi HMTPWK yang telah mengangkat tema ini, menyoroti bahwa pohon bukan hanya pelengkap, tetapi infrastruktur hijau yang esensial dalam mengurangi risiko bencana dan meningkatkan kualitas hidup warga kota.”

Komitmen Institusional dan Aksi Nyata

Acara secara resmi dibuka oleh DR. Muh. Zainal, M.Si, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UMPalopo, yang menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif mahasiswa.

🗣️ Tanggapan DR. Muh. Zainal, M.Si: “Kegiatan ini adalah wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya di bidang pengabdian kepada masyarakat. Mahasiswa Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota harus menjadi Pioner Pembangunan keberlanjutan masa depan Palopo. Kami berkomitmen untuk terus mendorong riset dan inovasi yang mengintegrasikan ekologi ke dalam perencanaan kota.”

Turut hadir memberikan dukungan adalah Ir. H. Wahyu Hidayat, ST., M.Si, Ketua Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, beserta dosen-dosen Prodi PWK lainnya.

🗣️ Tanggapan Ir. H. Wahyu Hidayat, ST., M.Si: “HMPI adalah momentum refleksi bagi perencana. Dalam konteks Palopo, kita perlu memastikan bahwa setiap rencana pembangunan mempertimbangkan koefisien wilayah hijau. Ini adalah panggilan bagi mahasiswa kami untuk menjadi agen perubahan yang memahami bahwa kota yang sehat adalah kota yang bernapas melalui RTH yang memadai.”

Gerakan Penanaman di Kampus dan Komunitas

Setelah sesi dialog, kegiatan dilanjutkan dengan Aksi Tanam Pohon yang berlokasi di Kampus 2 UMPalopo. Jenis pohon yang ditanam adalah Ketapang kencana dan Tabebuya kuning, dipilih karena karakteristiknya yang adaptif terhadap lingkungan kota serta nilai estetika yang mempercantik kawasan kampus.

Tak hanya di lingkungan kampus, HMTPWK juga melibatkan masyarakat sekitar. Sebagai bentuk kepedulian sosial dan pemberdayaan ekonomi mikro, warga sekitar kampus diberikan bibit tanaman jeruk, yang diharapkan dapat memberikan manfaat buah-buahan sekaligus mendorong budaya berkebun di tingkat rumah tangga.

Yelwan U Mangkayokon, selaku Ketua Panitia, menutup rangkaian acara dengan pesan optimisme.

🗣️ Tanggapan Yelwan U Mangkayokon: “Kami berterima kasih atas partisipasi aktif semua pihak. Tema yang kami angkat menegaskan bahwa peran perencana adalah membuat keputusan yang tidak hanya fungsional tetapi juga ekologis. Melalui aksi kecil penanaman ini, kami berharap dapat menanamkan semangat perencanaan hijau yang akan terus tumbuh bersama pembangunan Kota Palopo.”

Latest Posts

  • Penerimaan Siswa PKL SMKN 3 LUWU

    .

  • Laboratorium Geologi Dasar Teknik Pertambangan FSAINTEK

    .

  • Laboratorium Fisika Teknik Pertambangan FSAINTEK

    .

  • Kegiatan Koding dan KA

    .

  • Silaturahmi Orang Tua/Wali

    .

Categories

Tags